MANCHESTER, KOMPAS.com - Penyerang Wayne Rooney mencetak hat-trick yang membuat Manchester United (MU) menang 8-2 atas Arsenal, pada pertandingan Premier League, di Old Trafford, Minggu (28/8/2011).
MU mengambil inisiatif menyerang. Dengan permainan cepat, mereka mampu merepotkan barisan belakang Arsenal. Hasilnya, dalam sepuluh menit pertama, mereka mampu melepaskan tiga tembakan, melalui Tom Cleverley, Danny Welbeck, dan Wayne Rooney. Sementara tembakan Cleverley dan Welbeck meleset, tembakan Rooney bisa diantisipasi Wojciech Szczesny.
Arsenal sendiri sempat menciptakan ancaman melalui tembakan jarak jauh Carl Jenkinson pada menit kelima, yang bisa diblok David De Gea.
Selepas menit kesepuluh, Arsenal mulai memainkan penguasaan bola. Meski tak bisa langsung membalik keadaan, mereka cukup berhasil menurunkan tempo permainan dan mengimbangi permainan tuan rumah.
MU sendiri berusaha mempertahankan tekanannya dan berhasil menciptakan dua peluang melalui Welbeck dan Cleverley. Sementara eksekusi Welbeck meleset, tembakan Cleverley diblok Szczesny.
Meski tertekan, Arsenal tampak semakin bisa membaca permainan lawan. Selain mengurangi agresivitas lawan, mereka juga beberapa kali mendesak MU. Namun, belum lagi menciptakan peluang berarti, mereka dikejutkan gol Welbeck pada menit ke-22.
Gol bermula dari keberhasilan Anderson menguasai bola hasil antisipasi Laurent Koscielny terhadap umpan Patrice Evra. Anderson kemudian melambungkan bola ke kotak penalti. Koscielny berusaha membuang bola dengan kepalanya, tetapi gagal. Bola kemudian ditembakkan Welbeck masuk gawang tim tamu.
Kedua kubu belum menciptakan peluang baru ketika Howard Webb menghadiahkan penalti kepada Arsenal, setelah Theo Walcott dilanggar Jonny Evans pada menit ke-25. Robin van Persie melakukan eksekusi dan gagal menyamakan kedudukan. Bola tembakannya ke sudut kanan bawah bisa dimentahkan David De Gea.
MU bereaksi cepat membangun serangan baru, yang berujung gol kedua dari Ashley Young pada menit ke-28. Setelah menguasai bola yang dibuang Armand Traore, Young menggocek bola untuk melepaskan diri dari kawalanFrancis Coquelin dan kemudian melepaskan tembakan dari luar kotak penalti, yang melesat masuk sudut kiri atas gawang Arsenal.
Dua menit setelahnya, Arsenal menciptakan ancaman ke gawang MU melalui Andrei Arshavin. Namun, De Gea kembali berhasil melakukan penyelamatan.
MU kemudian melancarkan serangan balasan yang berujung umpan silang dari Wayne Rooney. Danny Welbeck berhasil menanduk bola, yang meleset ke sisi kanan gawang Arsenal.
Setelahnya, tak ada peluang berarti sampai MU mendapat hadiah tendangan bebas pada menit ke-40, menyusul pelanggaran Jenkinson kepada Young. Setelah diumpan Young, yang mengeksekusi hadiah, Rooney melepaskan tendangan yang membuat bola bersarang di sudut kanan atas gawang Arsenal.
Arsenal berusaha mengurangi agresivitas lawan dengan memainkan penguasaan bola. Meski tak lepas dari ancaman, Arsenal akhirnya berhasil memperkecil ketinggalan melalui Theo Walcott pada menit ke-45+3. Dari tengah kotak penalti, ia menembakkan umpan Tomas Rosicky ke tengah gawang MU, yang gagal dihalau De Gea.
MU kembali mengawali babak kedua dengan permainan cepat yang membuahkan peluang dari Young, yang masih bisa dihentikan Szczesny. Arsenal belum menciptakan balasan berarti, ketika Young kembali melepaskan tembakan akurat pada menit ke-61, yang bisa diblok Szczesny.
Tanpa memberi kesempatan Arsenal melawan, MU akhirnya berhasil menambah keunggulan melalui Wayne Rooney pada menit ke-64.
MU hanya membutuhkan waktu tiga menit untuk memperbesar keunggulan menjadi 5-1, melalui Nani. Setelah menguasai umpan Rooney, Nani menggocek bola dan melepaskan tembakan akurat, yang gagal dihalau Szczesny.
Park Ji-Sung yang masuk menggantikan Nani pada menit ke-68, juga sukses menaklukkan Szczesny pada menit ke-70. Setelah menguasai umpan Young, Park menggocek bola dan melepaskan tembakan yang mendesak sudut kiri bawah gawang Arsenal.
Pada menit ke-75, Arsenal berhasil memperkecil ketinggalan melalui Robin van Persie. Gol bermula dari pergerakan Carl Jenkinson yang berujung umpan ke tengah kotak penalti. Van Persie menyambut bola dengan tendangan yang membuat bola bersarang di gawang De Gea.
Dua menit setelahnya, Jenkinson melihat dirinya sendiri menerima kartu kuning kedua setelah dinilai melanggar Javier Hernandez.
Masalah Arsenal tak selesai sampai di situ. Pada menit ke-82, Rooney mencetak gol ketiganya dari titik penalti, menyusul pelanggaran Walcott kepada Evra.
Keunggulan 7-2 tak membuat MU memberi hati kepada Arsenal. Mereka tetap konsisten mencari celah menyerang. Setelah beberapa kali bertukar serangan, MU berhasil menciptakan gol kedelapan melalui Young pada masa injury time. Young mencetak gol dengan memanfaatkan umpan Ryan Giggs.
Susunan pemain: Man United: David De Gea; Jonathan Evans, Phil Jones, Patrice Evra, Chris Smalling; Anderson (Ryan Giggs 68), Tom Cleverley, Ashley Young, Nani (Park Ji-Sung 68); Wayne Rooney, Danny Welbeck (Javier "Chicharito" Hernandez 36)
Arsenal: Wojciech Szczesny; Laurent Koscielny, Johan Djourou, Armand Traore, Carl Jenkinson; Aaron Ramsey, Francis Coquelin (Alex Oxlade-Chamberlain 62), Andrei Arshavin, Theo Walcott (Henri Lansbury 84); Robin van Persie (Marouane Chamakh 84), Tomas Rosicky.
No comments:
Post a Comment